Pasuruan, potretlensa.com -
Kisruh soal sewa lapak Pasar Desa Wonosari, Kecamatan Tutur akhirnya menemui titik terang. Itu setelah pemerintah Desa dan pedagang melakukan kesepakatan penyelesaian dengan damai.
Pemerintah Desa sepakat menyelesaikan persoalan dengan damai, dan pedagang sepakat menyelesaikan kewajiban yang harus dilakukan yang telah disepakati bersama.
Kapolres pasuruan AKBP Bayu Pratama Gabunagi dalam jumpa pers menyampaikan, permasalahan antara pedagang dengan pemerintah desa didalami pihak kepolisian berjalan selama kurang lebih dua tahun lamanya, dan hari ini untuk permasalahan tersebut selesai dengan cara kekeluargaan.
"Dengan melalui beberapa tahapan pertemuan atau mediasi antara pihak pedagang dengan pemerintah desa di polres pasuruan, dan permasalahan ini ada kesepakatan baik yang di sepakati oleh kedua belah pihak," jelasnya, rabu (18/10/2023).
Ia menambahkan, dengan berakhirnya permasalahan ini, bagi kedua pihak untuk memberikan manfaat dari pedagang kepada pemerintah desa, dan Pemerintah Desa juga memberikan manfaat kepada para pedagang.
"Kalau sebelumnya muncul audit dari Inspektorat sebesar Rp4,2 miliar, nilai tersebut bukanlah kerugian negara. Tetapi perhitungan yang harus dibayarkan pedagang kepada pemerintah Desa wonosari," urainya.
Bayu menegaskan, audit yang disebutkan itu, bukanlah kerugian pada negara ataupun daerah. Tetapi, lingkupnya di pemerintah Desa karena aset, sehingga masuk kewenangan desa.
"Untuk penyelesaiannya nanti, akan diatur dalam kebijakan pemerintah desa. Apa penghapusan, mencicil, atau kebijakan lain," imbuhnya.
Sementara itu, Kades Wonosari Imanuel Herlambang Santosa menjelaskan,
Hasil kesepakatan ini tentunya tidak ada yang kalah dan tidak ada yg menang, karena semuanya bertujuan untuk kemakmuran masyarakat Desa Wonosari, tapi poin yang terpenting adalah penyelesaian polemik pasar ini adalah awal di letakkannya kebijakan dan untuk juga kepemimpinan mendatang.
"Semua kesepakatan ini untuk anak cucu generasi kita, serta untuk kesejahteraan warga desa Wonosari khususnya," Tutup Herlambang.
(Said/Arya)