PASURUAN, Potretlensa.com - Di Indonesia, perjuangan mewujudkan kemerdekaan pers jelas tidak mudah. Kekerasan tetap menjadi salah satu tantangan. Kekerasan misalnya, terus mengancam kaum perempuan dan anak-anak. Singkat kata, budaya kekerasan masih mencengkeram bangsa ini.
Kekerasan juga tidak hanya berupa kekerasan fisik tetapi juga berbentuk pembongkaran dan penyebaran data pribadi atau doxing dengan sasaran jurnalis maupun keluarga mereka. Doxing kini bahkan lebih ditakuti oleh karena menyasar pada delegitimasi kompetensi wartawan terkait.
Sayangnya, kekerasan terhadap wartawan kerap diselesaikan dengan cara “kekeluargaan”. Dengan tidak hadirnya efek jera, kekerasan pun terus terjadi. Wartawan akhirnya kerap menyurutkan niat untuk meliput tema-tema yang berpotensi membahayakan dirinya meski hasilnya harusnya dapat berpengaruh positif terhadap kehidupan warga.
Dalam kesempatan Halal Bihalal lintas organisasi di kabupaten pasuruan, pemred media online Masroni menyampaikan, Wartawan tetap jaga silaturahmi dan jangan mau di kebiri.
"Wartawan atau media jangan mau di kebiri oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Rapatkan barisan dan tetap jaga silaturahmi serta saling berkoordinasi," ujarnya,
Sabtu (17/06/2023).
Kegiatan tersebut digelar bertujuan sebagai ajang silaturahmi dengan tema "Guyup Rukun Seduluran Saklawase".
Subkhi Abdullah selaku perwakilan LP2KP mengucapkan terima kasih atas kekompakan rekan media, LSM, Ormas serta lainnya.
“Mari saling menjaga dan bersatu, tidak saling menjatuhkan, namun menyatukan visi dan misi untuk negeri ini. Adapun tujuan dari digelarnya halal bihalal ini pertama untuk ajang silaturahmi,” kata sapaan Subkhi.
Sementara, tuan rumah tempat acara Sutarji menuturkan, bahwa kegiatan seperti ini harus sering di adakan untuk menjaga kekompakan dan kesolidan awak media.
"Terima kasih atas kehadiran dan mohon maaf bila ada kekurangan. Tetap jaga keguyupan dan kekompakan," tuturnya.
Acara tersebut diselingi hiburan musik elekton serta menampilkan artis Jawa Timur, Shinta Firdaus. Turut Hadir dalam acara tersebut, seluruh Lembaga, LSM, media, dan Ormas serta Netizen dari penjuru wilayah Jawa Timur .(*red)
