Pasuruan, potretlensa.com - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mendapat dukungan Bank Dunia dalam menjalankan Program Percepatan Reforma Agraria (PPRA).
Program tersebut dijalankan di Desa Gendro, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan.
Percepatan pelaksanaan program itu dilakukan dengan metode partisipasi masyarakat yang kemudian dikenal dengan PTSL (pendaftaran tanah sistematis lengkap).
Sekretaris Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan dan Ruang Kementerian ATR/BPN Fitriyani Hasibuan mengatakan melalui program tersebut ditetapkan kejelasan tentang hak dan penggunaan lahan aktual di tingkat desa, senin,(11/09/2023).
"Dirjen kementrian agraria dan bank dunia yang yang terdiri dari kanwil BPN propinsi dan kabupaten, wolfeng dari luar negeri, kedatangan ini untuk melaksanakan survey dan pengecekan langsung kepada masyarakat yang sudah ikut dalam program PTSL pemerintah, sejauh mana dan apa kendala dalam pelaksanaannya," jelasnya.
Ia menambahkan, sesuai instruksi Presiden bahwa semua masyarakat mempunyai Hak sama untuk mendapat sertifikat tanahnya.
Dalam kesempatannya, Iwan Gunawan dari bank dunia berinteraksi langsung bersama masyarakat desa Gendro dengan tanya jawab.
Sementara itu, ketua panitia pokmas Ikwan Anwari menyampaikan, Acara ini dapat diharapkan lebih cepat mampu menyelesaikan tantangan untuk dapat memetakan seluruh bidang tanah sesuai dengan waktu yang telah direncanakan.
(Arya/Said)