Pasuruan, Potretlensa.com - Kasus teror jurnalis Hartoyo di Kabupaten Pasuruan masih mangkrak di Polres Pasuruan. Kasus teror misterius yang dijanjikan bakal diungkap oleh Kapolres AKBP Teddy Chandra hingga kini jadi isapan jempol belaka.
Keluarga dan kru media potretlensa.com tentunya tidak lupa dengan statment Kapolsek Nongkojajar dan Kapolres Pasuruan. Dia meminta jajarannya untuk segera mengungkap kasus teror lempar batu ke rumah dan tembak mobil jurnalis Hartoyo.
"Kita masih terus bekerja untuk ungkap, silahkan ke Kasatreskrim. Menjadi atensi," terang AKBP Teddy Chandra, Sabtu (10/5/2024).
Terkait arahan tersebut, jurnalis Hartoyo langsung kirim pesan Whatsaap untuk menanyakan perihal tersebut ke Kasat Reskrim AKP Achmad Doni Meidianto di nomor 082xxx511, bertanda dua centang yang menandakan pesan sudah terkirim.
Hingga berita ini muncul, pesan tersebut belum ada tanggapan dari Kasat Reskrim polres Pasuruan.
Sementara itu, Kapolsek Nongkojajar AKP Supriyanto menyampaikan anggota masih berupaya dan belum mendapat bukti kuat terkait petunjuk pelaku.
"Anggota masih upaya tetapi masih belum ada bukti kuat terkait petunjuk pelaku," ujarnya, Senin (6/5/2024).
Sebagai informasi, kasus Teror misterius ini berawal dari ada dua tembakan ke mobil Hartoyo namun tidak dilaporkan, dan pada selasa (22/4/2024) dini hari sekira pukul 02.25. wib, Terjadi pelemparan 2 batu yang mengakibatkan jendela rumah di Dusun Krajan I Desa Andonosari, Kecamatan Tutur Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan itu Pecah.
Meskipun penyelidikan telah berjalan hingga kini (4 minggu), polisi belum juga bisa mengungkapkan pelaku teror tersebut. Keluarga maupun masyarakat Andonosari nongkojajar berharap kasus tersebut segera terungkap. Adapun kasus ini ditangani oleh Polres Pasuruan dan Polsek Nongkojajar.
Jurnalis : Said.