Gresik, Potretlensa.com - Peristiwa tragis terjadi di Waduk Desa Gedangkulut, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, pada Sabtu (1/2) sore. Empat anak dilaporkan tenggelam saat sedang memancing menggunakan getek (rakit bambu).
Dua korban berhasil selamat dalam musibah ini, yakni Muhammad Adam (17) dan Fahrudin Yoga (18), keduanya warga desa Gedangkulut, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Saat ini mendapatkan perawatan medis di RSUD Ibnu Sina Gresik.
Sedangkan, Dua remaja yang menjadi korban tenggelam usai perahu terbalik di Waduk akhirnya ditemukan. Mereka ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Dalam keterangannya, Kepala BPBD Gresik Sukardi mengatakan, semalam sudah ketemu dua-duanya, meninggal dunia. Langsung dibawa ke rumah duka.
"Semalam sudah ketemu dua-duanya, meninggal dunia. Langsung dibawa ke rumah duka," katanya, Minggu (2/2/2025).
Kedua anak yang menjadi korban adalah Denis (17) dan Putra(16). Mereka merupakan warga Dusun Sawahan, Desa Gedangkulut.
Informasi yang dihimpun, insiden terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, keempat anak sedang memancing di waduk dengan menaiki getek.
Diduga, rakit yang mereka gunakan terbalik, menyebabkan mereka terjatuh ke dalam air. Adam dan Yoga berhasil menyelamatkan diri, tetapi Putra dan Denis tenggelam.
Sebelumnya, Tim gabungan dari BPBD Gresik, Forkopimcam Duduksampeyan, serta warga sekitar masih terus melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gresik, F.X. Driatmiko Herlambang, menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.
"Kami menggunakan perahu karet dan bekerja sama dengan warga serta aparat kepolisian untuk mencari dua anak yang masih hilang," ujar Miko.
Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Duduksampeyan, Aipda Hari Wartono, memastikan tim SAR kan terus melakukan pencarian hingga kedua korban ditemukan.
"Tim masih berada di lokasi untuk melakukan pencarian di sekitar waduk," ujarnya.
*TM