Pasuruan, potretlensa.com - Pemerintah Desa Tlogosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, terus menunjukkan komitmennya dalam mencerdaskan anak bangsa dengan membangun jiwa dan akhlak mereka melalui ilmu agama.
Salah satu bentuk dukungan itu adalah pemberian insentif bagi 36 guru Madrasah Diniyah (Madin) Masing-masing mendapatkan insentif sebesar Rp 400 ribu per enam bulan yang bersumber dari Dana Desa (DD).
Secara simbolis, prosesi penyerahan berlangsung di balai desa setempat yang dihadiri oleh Badan Permusyawaratan Desa dan semua para guru madin di desa Tlogosari.
Kepala Desa Tlogosari, Prayitno menyampaikan program ini merupakan upaya pemerintah desa dalam menjaga keberlangsungan pendidikan agama di masyarakat.
"Kami ingin memberikan penghargaan kepada para guru madin yang telah mendidik anak-anak dengan ilmu agama. Meskipun jumlahnya masih terbatas, kami berharap ini bisa menjadi penyemangat bagi mereka dalam mengajarkan akhlak yang baik," ujar Prayit.
Ia menegaskan, pemerintah desa terus berusaha membantu para ustaz dan ustazah agar mereka dapat membimbing anak-anak menjadi generasi saleh dan berakhlak mulia.
"Harapannya, di tahun berikutnya program ini bisa berjalan lebih lancar, dan para guru ngaji jangan bosan-bosan untuk terus membimbing anak didiknya," ucap Prayit.
Dijelaskan Kades Prayitno bahwa kegiatan ini sudah berjalan sejak tahun 2014, Alhamdulillah sampai saat ini kegiatan ini berjalan lancar.
"kegiatan ini sudah berjalan sejak tahun 2014, Alhamdulillah sampai saat ini kegiatan ini berjalan lancar," jelasnya.
Program ini juga mendapat tanggapan positif dari para guru madin, salah satunya Abdul Hasan, guru madin Dusun grontol. Ia mengapresiasi kebijakan pemerintah desa yang telah memberikan bantuan kepada para guru madin di seluruh wilayah desa Tlogosari.
"Tak hanya itu, sebanyak 36 guru madin menerima bantuan dari pemerintah desa Tlogosari untuk kesejahteraan bentuk kepedulian sosial bagi tenaga pendidik," ujarnya.
*Dre
